Jakarta(24/08) - Sebagai salah satu program prioritas Pemerintahan Joko Widodo - Jusuf Kalla, Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) gencar disuarakan. GNRM diperlukan untuk memperbaiki dan membangun karakter bangsa Indonesia yang mengacu pada nilai-nilai Integritas, Etos Kerja, dan Gotong Royong demi membangun budaya bangsa yang bermartabat
Berikutlirik lagu Mars Revolusi Mental yang diciptakan oleh Prof. Dr. Drs. Emaya Surad.Karakter bangsa milik IndonesiaRevolusi mental merubah tanpa gentarUn
Lebihlanjut, Didik Suhardi menyampaikan Gerakan Nasional Revolusi Mental adalah gerakan untuk mengubah cara pikir, cara pandang, dan cara kerja, untuk meningkatkan etos kerja, gotong royong, dan integritas. ''Bahwa dunia pendidikan memiliki tugas mencetak generasi emas 2045.
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengumumkan pemenang lomba-lomba Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM), Jumat (20/10). Acara diselenggarakan kedua kalinya guna mensosialisasikan program GNRM dan mengetahui seberapa jauh pemahaman masyarakat akan nilai-nilai gerakan itu.
Soekarnomelihat revolusi nasional Indonesia saat itu sedang mandek, padahal tujuan revolusi untuk meraih kemerdekaan Indonesia yang seutuhnya belum tercapai. 4. Ermaya. Menurut Ermaya bahwa pengertian Revolusi Mental adalah Gerakan pembangunan moral dan etika kerja yang dilakukan secara komprhensif, integral dan holistik seluruh openen bangsa
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu.
Jakarta ANTARA News - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan hari ini mengumumkan pemenang kompetisi Gerakan Nasional Revolusi Mental yang terdiri dari kategori fotografi, komim strip, cipta lagu, dan video Instagram. "Tujuan lomba, nilai revolusi mental bisa tersosialisasi," kata Sekretaris Kemenko PMK, Satya Sananugraha, saat pengumuman pemenang lomba skala nasional tersebut. Dalam kategori fotografi, kontestan asal Sulawesi Selatan, Herwin Gunadi keluar sebagai juara pertama dengan foto berjudul "Gotong Royong". Juara kedua dan ketiga masing-masing diraih oleh Arief Budiman Jawa Tengah dengan "Layani Kesehatan Warga" dan Fadli Akbar Jawa Barat "Hadang Jalur Sepeda". Kontes video singkat di Instagram dimenangkan oleh, dari urutan pertama hingga favorit, Ardie Candra Firstiant Jawa Timur dengan "Yang Muda Yang Bisa", Putu Bayu Ariwiguna Bali "Indonesia Bersatu", Komang Frederich Bali "Mulai Dari Hal Kecil" dan Erwin Agus Prabowo Surabaya "Gelas Kaca & Kemerdekaan Indonesia". Untuk kategori komik strip, terpilih sebagai juara pertama Rabendra Yudistira Alamin Jawa Timur "Prasangka" diikuti Dody Yudo Winarto Jawa Tengah "Dengar Kata Ibumu!" dan Supriyanto Tangerang dengan "Absurd". Sementara itu, Rahmatsyam Lakoro dari Jawa Timur menjadi juara favorit kategori komik strip berjudul "Teladan Hilang di Jalan". Kemenko PMK juga membuka kategori cipta lagu bertema Revolusi Mental, dengan grup Child Out Jakarta "Revolusi Mental", Romeir Agus Kalimantan Selatan "Indonesia Hidup Mati Kita" dan Jefry Albari Kalimantan Selatan "Revolusi Mental" masing-masing menjadi pemenang pertama, kedua dan ketiga. Kemenko PMK menggandeng para profesional pada masing-masing kategori lomba untuk menjadi juri, antara lain adalah Kepala Divisi Pemberitaan Foto ANTARA Hermanus Prihatna, komikus Mice, vokalis grup Bumerang Roy Jeconiah dan pemerhati konten kreatif di media sosial Eko Harsoselanto. Masing-masing juara mendapatkan hadiah berupa sejumlah uang atau perangkat elektronik yang dapat menunjang pekerjaan. Menurut Satya, karya yang keluar sebagai juara akan dipakai oleh Kemenko PMK untuk memperkenalkan nilai-nilai Revolusi Mental kepada Natisha AndarningtyasEditor Suryanto COPYRIGHT © ANTARA 2017
Gerakan Nasional Revolusi Mental GNRM adalah gerakan untuk mengubah cara pandang, cara pikir, sikap, dan perilaku, serta cara kerja bangsa Indonesia, yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong, berdasarkan Pancasila yang berorientasi pada kemajuan agar Indonesia menjadi negara yang maju, modern, makmur, sejahtera, dan bermartabat. GNRM difokuskan pada tiga nilai strategis instrumental, yakni integritas, etos kerja, dan gotong royong. Mengacu pada Inpres No. 12 Tahun 2016 tentang GNRM, GNRM terdiri atas 5 lima gerakan, yakni 1 Gerakan Indonesia Melayani, 2 Gerakan Indonesia Bersih, 3 Gerakan Indonesia Tertib, 4 Gerakan Indonesia Mandiri, dan 5 Gerakan Indonesia Bersatu. Menko Bidang PMK bertugas untuk melakukan koordinasi, sinkronisasi, pengendalian, penyusunan, serta penetapan Peta Jalan dan Pedoman Umum GNRM. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 1 Pembinaan Gerakan Nasional Revolusi Mental GNRM Oleh Boy Anugerah / Direktur Eksekutif Literasi Unggul School of Research LUSOR Penjelasan Umum "Dalam kehidupan sehari-hari, praktek revolusi mental adalah menjadi manusia yang berintegritas, mau bekerja keras, dan punya semangat gotong royong. Revolusi Mental adalah suatu gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala." Demikianlah gagasan revolusi mental yang pertama kali dilontarkan oleh Presiden Soekarno pada peringatan hari kemerdekaan, 17 Agustus 1956. Soekarno melihat revolusi nasional Indonesia saat itu sedang mandek, padahal tujuan revolusi untuk meraih kemerdekaan Indonesia yang seutuhnya belum tercapai. Revolusi di zaman kemerdekaan adalah sebuah perjuangan fisik, perang melawan penjajah dan sekutunya, untuk merebut kemerdekaan. Kini, setelah bangsa kita merdeka, sesungguhnya perjuangan itu belum, dan tak akan pernah berakhir. Kita semua masih harus melakukan revolusi, namun dalam arti yang berbeda. Bukan lagi mengangkat senjata, tapi membangun jiwa bangsa revolusi mental. Gerakan Nasional Revolusi Mental GNRM adalah gerakan untuk mengubah cara pandang, cara pikir, sikap, dan perilaku, serta cara kerja bangsa Indonesia, yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong, berdasarkan Pancasila yang berorientasi pada kemajuan agar Indonesia menjadi negara yang maju, modern, makmur, sejahtera, dan bermartabat. GNRM difokuskan pada tiga nilai strategis instrumental, yakni integritas, etos kerja, dan gotong royong. Mengacu pada Inpres No. 12 Tahun 2016 tentang GNRM, GNRM terdiri atas 5 lima gerakan, yakni 1 Gerakan Indonesia Melayani, 2 Gerakan Indonesia Bersih, 3 Gerakan Indonesia Tertib, 4 Gerakan Indonesia Mandiri, dan 5 Gerakan Indonesia Bersatu. Menko Bidang PMK bertugas untuk melakukan koordinasi, sinkronisasi, pengendalian, penyusunan, serta penetapan Peta Jalan dan Pedoman Umum GNRM. Peta Jalan dan Pedoman Umum GNRM diharapkan dapat menjadi acuan bagi penyelenggara negara dan masyarakat, baik di pusat maupun daerah, dalam pelaksanaan GNRM pada lingkup kerja, tugas, serta kegiatan masing-masing untuk menjalankan 3 tiga misi GNRM, sebagai berikut 1 Mempraktikkan dan membudayakan nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong kepada penyelenggara negara dan masyarakat. 2 Memperluas keterlibatan penyelenggara negara dan masyarakat dalam membangun integritas, etos kerja, dan gotong royong. 3 Meningkatkan penegakan aturan-aturan yang mengacu pada nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong terhadap penyelenggara negara. 2 Dalam merealisasikan misi tersebut, selain diperlukan sumber daya material, keterampilan, dan manajemen, juga diperlukan kesiapan mental agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan Trisakti Soekarno. Dalam implementasinya, GNRM tidak dilakukan secara vertikal, yaitu negara yang berinisiatif dan melaksanakan. Namun, pendekatan horizontal dalam bingkai gotong royong yang melibatkan partisipasi masyarakat secara luas. GNRM semakin relevan bagi bangsa Indonesia yang saat ini tengah menghadapi tiga problem pokok bangsa yaitu; 1 merosotnya wibawa negara, 2 merebaknya intoleransi, dan terakhir 3 melemahnya sendi-sendi perekonomian nasional. Dalam kehidupan sehari-hari, praktek revolusi mental adalah menjadi manusia yang berintegritas, mau bekerja keras, dan punya semangat gotong royong. Para pemimpin dan aparat negara akan jadi pelopor untuk menggerakkan revolusi mental, dimulai dari masing-masing Kementerian/Lembaga K/L. Sebagai pelopor gerakan revolusi mental, pemerintah lewat K/L harus melakukan tiga hal utama yaitu; 1 bersinergi, 2 membangun manajemen isu, serta 3 penguatan kapasitas aparat negara. Berikut penjabaran secara rinci mengenai 5 lima program GNRM Tabel 1. Program dan Penanggung Jawab Gerakan Indonesia Melayani Menko Maritim dan Investasi Gerakan Indonesia Mandiri Gerakan Indonesia Bersatu Pertama, Program Gerakan Indonesia Melayani. Program ini difokuskan kepada peningkatan kapasitas sumber daya manusia aparatur sipil negara ASN, peningkatan penegakan disiplin aparatur pemerintah dan penegak hukum, penyempurnaan standard pelayanan dan sistem pelayanan yang inovatif e-government. Kemudian, penyempurnaan sistem manajemen kinerja performance-based management system ASN, peningkatan perilaku pelayanan publik yang cepat, transparan, akuntabel, dan responsif, penyempurnaan peraturan perundang-undangan deregulasi, penyederhanaan pelayanan birokrasi debirokratisasi, peningkatan penyediaan sarana dan prasarana yang menunjang pelayanan publik, peningkatan penegakan hukum dan aturan di bidang pelayanan publik, dan penerapan sistem penghargaan dan sanksi beserta keteladanan pimpinan. Kedua, Program Gerakan Indonesia Bersih. Program ini fokus pada peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan keluarga, satuan pendidikan, satuan kerja, dan komunitas, peningkatan sinergi penyediaan sarana dan prasarana yang menunjang perilaku hidup bersih dan sehat. Pengembangan sistem pengelolaan sampah yang holistik dan terintegrasi termasuk kali bersih, sarana dan prasarana 3 pelayanan publik, deregulasi, pemberian kemudahan bagi perusahaan / swasta / lembaga yang melakukan pengelolaan sampah, mengutamakan peran serta masyarakat di dalam menunjang perilaku bersih dan sehat, serta peningkatan penegakan hukum di bidang kebersihan dan kesehatan lingkungan. Ketiga, Program Gerakan Indonesia Tertib. Program ini fokus pada peningkatan perilaku tertib penggunaan ruang publik, peningkatan perilaku tertib pengelolaan pengaduan, peningkatan perilaku tertib administrasi kependudukan, peningkatan perilaku tertib berlalu lintas, peningkatan perilaku antre, peningkatan sinergi penyediaan sarana dan prasarana penunjang perilaku, peningkatan penegakan hukum perilaku tertib dan menumbuhkan lingkungan keluarga, satuan pendidikan, satuan kerja, dan komunitas yang ramah dan bebas kekerasan. Keempat, Program Gerakan Indonesia Mandiri. Program ini fokus pada peningkatan perilaku yang mendukung tercapainya kemandirian bangsa dalam berbagai sektor kehidupan, peningkatan perilaku yang mendukung tercapainya pertumbuhan kewirausahaan dan ekonomi kreatif, peningkatan peran koperasi dan UMKM terhadap ekonomi nasional, peningkatan apresiasi seni, kreativitas karya budaya dan warisan budaya, peningkatan perilaku yang mendukung tercapainya pemerataan ekonomi dan pengembangan potensi daerah tertinggal, peningkatan perilaku yang mendukung penggunaan produk dan sebesar-besarnya komponen dalam negeri. Kelima, Program Gerakan Indonesia Bersatu. Program ini fokus pada peningkatan perilaku yang mendukung kehidupan demokrasi Pancasila, peningkatan perilaku toleran dan kerukunan inter dan antar umat beragama, peningkatan perilaku yang mendukung kesadaran nasionalisme, patriotisme, dan kesetiakawanan sosial, peningkatan kebijakan yang mendukung persatuan dan kesatuan bangsa, peningkatan perilaku yang memberikan pengakuan dan perlindungan terhadap kaum minoritas, marjinal, dan berkebutuhan khusus. Dalam Inpres No. 12 Tahun 2016 tentang GNRM, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi PANRB mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Melayani dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku SDM ASN yang melayani. Sedangkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Bersih dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang bersih. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Polhukam mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Tertib dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang tertib. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Mandiri dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang mandiri. Menteri Dalam Negeri Mendagri mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Bersatu dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang bersatu. ***** ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.
Hoje tão longe dos teus lábios sedutoresSem o carinho dos teus beijos, meu amorNão tenho horas de sossego em minha vidaSou mais um barco que não tem navegador Vivo perdido no passado dos teus beijosSinto o fantasma dos teus lábios junto aos meusBeijo outras bocas pra fugir da tua bocaE sinto ainda o sabor dos beijos teus O desespero me tirou a consciênciaE no delírio que me envolve esta paixãoEu vou tramando no meu cérebro nervosoUma maneira de magoar teu coração É meu consolo acreditar que estás sofrendoEm tua vida de prazeres e de loucaBeijando bocas como eu, mas com saudadeDos beijos que roubei da tua bocaVivo perdido no passado dos teus beijosSinto o fantasma dos teus lábios junto aos meusBeijo outras bocas pra fugir da tua bocaE sinto ainda o sabor dos beijos teus O desespero me tirou a consciênciaE no delírio que me envolve esta paixãoEu vou tramando no meu cérebro nervosoUma maneira de magoar teu coração É meu consolo acreditar que estás sofrendoEm tua vida de prazeres e de loucaBeijando bocas como eu, mas com saudadeDos beijos que roubei da tua boca
Semangat Revolusi Mental Musisi Indonesia “Lomba Cipta Lagu Revolusi Mental” Hadiah puluhan juta rupiah. ✔Juara 1 Piala, Rp. 20Jt dan Piagam ✔Juara 2 Piala, Rp. 15Jt dan Piagam ✔Juara 3 Piala, Rp. 10Jt dan Piagam Syarat & Ketentuan 1. Tema lagu mengenai Nilai – Nilai Gerakan Nasional Revolusi Mental serta dapat memilih dari salah satu atau lebih dari 5 Lima Program Gerakan Nasional Revolusi Mental yakni √ Gerakan Indonesia Melayani √ Gerakan Indonesia Bersih √ Gerakan Indonesia Tertib √ Gerakan Indonesia Mandiri √ Gerakan Indonesia Bersatu 2. Mengisi Formulir Pendaftaran Online 3. Mengirimkan lagu secara online melalui Formulir Pendaftaran Online 4. Terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya 5. Lagu direkam dalam bentuk Live Recording baik menggunakan Handphone atau distudio maupun hasil Track Recording 6. Lagu dikirimkan dalam bentuk format data audio MP3/WAV beserta lampiran text lirik berbahasa Indonesia format doc/docx/pdf 7. Lagu adalah hasil karya sendiri. 8. Format penamaan karya lagu LAGU_KOTA ASAL Contoh BAMBANG HERMANTO_08123456789_HIDUP TERTIB_JAKARTA 9. Tidak adanya masalah kontrak dengan perusahaan digital content publishing, management dan lainnya. 10. Materi tidak mengandung unsur SARA dan Kebencian 11. Bebas Genre 12. Warga Negara Republik Indonesia 13. Karya cipta Lagu yang terpilih menjadi pemenang sepenuhnya menjadi hak milik panitia lomba dan berhak menggunakan lagu -lagu pemenang sebagai bagian dari publikasi, promosi, dan keperluan lainnya Non Komersial dengan tetap mencantumkan nama pemenang/pencipta. Jika ada lagu peserta yang tidak menang dan dipergunakan untuk publikasi, akan diinformasikan kepada pencipta yang bersangkutan. 14. Pajak Hadiah ditanggung pemenang. PENDAFTARAN DITUTUP TGL 25 JULI 2017 Informasi panitia +62 813-1158-3552 +62 877-7618-7367 Continue Reading
lagu gerakan nasional revolusi mental